Kronologis Wanita Bogor Dijambret Hingga Terseret Sejauh 100 Meter di Aspal
Bogor –
Seorang wanita jadi korban jambret hingga terseret di aspal di Jl Rambutan Raya, Bantar Kemang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor. Peristiwa terjadi ketika korban sedang membeli sayur bersama ibunya.
“Kejadiannya di sini, kemarin sekitar jam 12.30, seusai azan Zuhur. Jadi korban datang ke sini beli sayur, saya lagi melayani, dia petik bawang. Dia datang sama ibunya naik sepeda motor,” kata seorang pedagang sayur. bernama Aden (24), ditemukan detikcom di lokasi, Minggu (11/8/2024).
Ilham menyebut, pelaku seorang pria dan sempat memutar arah sebelum melakukan aksinya. Korban yang sedang memilih sayur di lapak, didekati pelaku dan merampas dompet dan handphone yang dipegang korban.
“Nah, pelaku datang, kemari, dia (pelaku) tetap di atas sepeda motor, langsung mengambil dompet dan telepon genggamnya. Nah korban mengejarnya, dia memegang barang bawaannya di belakang sepeda motor pelaku, sehingga diseret,” kata Aden.
“Saya baru keluar (dari lapak), lihat dia (korban) pegang barang bawaannya, terjatuh terus, diseret jauh-jauh ke sana (eks toko tas di Bogor). Dia tidak teriak, ibunya teriak. Lalu orang-orang mulai teriak-teriak, lalu dikejar, tapi posisinya jauh,” lanjutnya.
Aden menyebut, dompet yang dirampas pelaku terjatuh di sekitar lapak sayur. Namun diduga, korban tidak mengetahui barangnya tidak dibawa pelaku dan tetap berusaha menghentikan laju motor pelaku hingga terseret di aspal.
“Kalau dompetnya tidak sampai ke pelaku, jatuh di sini, dan teman saya menyimpannya dengan aman. Hanya saja korban tidak tahu,” kata Aden.
Ketika korban terseret motor, beberapa warga sempat mengejar. Akan tetapi pelaku terus memacu motornya hingga korban terseret dan terlepas setelah sekitar 100 meter dari lokasi penjambretan.
“Jauh keseretnya, ada jarak dari situ ke sana 100 meter, sampai dia jatuh disana, deket bangunan yang bekas stasiun tas tas,” kata juru parkir bernama Yudi (51).
(matahari/dua)