Megawati Sebut Ada Orang Mau Ambil PDIP, Noel: Jokowi Nggak Urus




Jakarta

Ketum Jokowi Mania (JoMan) yang kini berubah menjadi Prabowo Mania, Immanuel Ebenezer atau Noel merespons pernyataan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menyebut ada orang mau merebut partainya. Noel menilai Jokowi tak mengurusi itu.

Diketahui, pernyataan itu disampaikan Megawati saat menjawab soal permintaan supaya dirinya tak pensiun menjadi ketua umum.

“Soal Bu Megawati mau pensiun atau tidak, itu bukan urusan Pak Jokowi. Kemudian fitnah-fitnah ke Pak Jokowi kan sering dilontarkan oleh, ya maaf, ya itu-itu juga orangnya. Pak Jokowi cawe-cawe lah, apa lah, mau rebut ini, mau rebut itu, nggak ada urusan,” kata Noel kepada wartawan, Rabu (14/8/2024).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN DENGAN KONTEN

Noel meyakini Jokowi tak ambil pusing dengan tudingan tersebut. Menurutnya, Jokowi kini tengah berfokus menyelesaikan kerja kerakyatan, salah satunya pembangunan IKN.

“Pak Jokowi itu hanya fokus pada persoalan-persoalan kerja-kerja kebangsaan, kerja-kerja kerakyatan. Salah satunya dia lagi fokus soal IKN. Karena ini satu-satunya warisan yang diciptakan oleh anak bangsa, bukan dari warisan kolonial,” ujarnya.

Jadi soal Bu Mega ingin jadi ketum, ingin kembali lagi, ingin pensiun, saya kira Pak Jokowi tidak mempermasalahkan itu, lanjutnya.

Noel menganggap omongan Megawati sebagai bentuk sinisme politik. Noel memandang saat ini, bangsa sedang sibuk bergerak menjadi unggul di 2045.

“Bukan fitnah, tapi bentuk sinisme politik. Dari kalau mau diterjemahkan sebagai fitnah juga, dari bisa juga, tapi yang jelas ini bentuk sinisme politik yang disampaikan Bu Mega,” ucapnya.

“Bangsa ini lagi proses menuju 2045 menjadi bangsa unggul. Dia tidak sadar untuk itu,” tambahnya.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengungkap ada pihak yang berencana mengambil partainya, PDI Perjuangan. Dia menyampaikan itu saat bicara soal permintaan agar dirinya menjadi ketua umum kembali.

Megawati awalnya menyebut dirinya sudah berusia 77 tahun. Dia menyebut banyak pihak yang meminta dirinya menjadi ketua umum lagi.

“Saya umur 77 kalau menurut dari peraturan udah pensiun tahu, ini kamu bla-bla-bla…, ‘Ibu, minta jadi ketua umum lagi’, kalau orang kan senang banget ya, aku bilang sama Hasto, ‘Gue pikirin pertama, To, menurutku ingin juga ya kumpul sama keluarga’. Ini disuruh jadi ketum lagi jadi ketum lagi,” kata Megawati saat memberi sambutan di DPP PDIP, Jakarta, Rabu (14/8/2024).

Megawati kemudian menyebut ada pihak yang mau mengambil PDIP. Megawati menyebut pihak tersebut tidak mengerti harga kehormatan.

“Itulah, sekarang ada yang mau ambil PDIP juga, bahaya. gilawartawan tulis, gila. Bilang tuh Adian sama wartawan adik-adik kamu, melempem semua, dia nggak ngerti harga kehormatan, satu,” ucap Megawati.

Megawati pun bereaksi mendengar adanya kabar pihak yang hendak mengambil alih PDIP. Dia, yang awalnya berpikir untuk pensiun, kini menegaskan mau menjadi Ketua Umum PDIP lagi.

“Aku denger gitu, tadinya aku, ‘Gue mau pensiun ah’, saya sudah punya cicit kan, ‘Aduh cicitku lucu banget, aduh jadi Sayang Saya', aduh tahu-tahu disuruh jadi ketua umum, tapi nggak nurut semua, ngapain ya, eh begitu dengar ini akan diambil kayaknya PDIP, saya mau jadi ketua umum lagi. Ha-ha-ha…,” ujar dia.

Megawati pun meminta kader-kadernya menurut jika dirinya nantinya menjadi ketua umum kembali. Dia menegaskan tidak takut dengan pihak yang hendak mengambil PDIP.

“Keren apa nggak, itu? Apakah itu benar? Tapi harus menuruti perintahku BUKANiya makanya manis-manis aja sama saya, lu mau gosok-gosok orang, lu gosok deh wartawan, keren nggak, ini mau 17 Agustus loh. Gila dipikirnya saya takut? Loh keren, kalau saya dipanggil sama KPK kalian pada ngikut semua ya, gila. Emangya saya pernah main korupsi atau apa, cari aja deh. Sampai capek saya mikirin,” tutur dia.

(taa/aud)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *