Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan 2,8 juta pekerja di Indonesia rentan jadi orang miskin ekstrem.

Bos BPJS Ketenagakerjaan Sebut 2,8 Juta Pekerja Rentan Miskin Ekstrem




Jakarta, CNN Indonesia

Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo mengatakan sampai saat ini sudah sebanyak 39,2 juta karyawan terlindungi. Namun, 2,8 juta diantaranya adalah pekerja rentan.

Menurutnya, apabila tidak dilakukan langkah penguatan perlindungan, maka pekerja rentan ini bisa jatuh ke jurang kemiskinan ekstrim.

“Pekerja rentan ini sangat rawan untuk jatuh kembali ke dalam kemiskinan ekstrim sehingga pekerja rentan inilah salah satu fokus kita untuk kita lindungi,” ujarnya dalam acara Penganugerahan Paritrana Award yang ditayangkan melalui Youtube, Kamis (19/9).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN DENGAN KONTEN

Anggoro menyebutkan penguatan jaminan sosial tenaga kerja perlu dan penting dilakukan khususnya di tengah menurunnya jumlah kelas menengah. Sebab, jika tidak dilakukan pencegahan, ini akan menjadi tantangan menuju Indonesia Emas 2045.

“Oleh karena itu saya mengajak kita semua dari pemerintah pusat, provinsi dan kota hingga desa, serta para pelaku usaha dan masyarakat untuk bersama-ama kita memberikan perlindungan bagi para pekerja rentan,” jelasnya.

Salah satu langkah yang dilakukan dalam upaya percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim adalah mengoptimalisasi pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan di kelas masyarakat bawah.

“Untuk itu kami memfokuskan strategi perluasan dalam menjaga pekerja khususnya melalui ekosistem desa, ekosistem pasar, UMKM, e-commerce dan juga pada pekerja rentan,” imbuhnya.

Sementara itu, sejak 2023 BPJS Ketenagakerjaan telah menyalurkan manfaat sebesar Rp90 triliun untuk 7,3 juta pekerja. Selain itu, juga memberikan beasiswa kepada 160 ribu anak senilai Rp663 miliar.

[Gambas:Video CNN]

(ldy/tanggal)



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *