Kisah Ai Lahirkan Anak Keenam Usai Jadi Korban Keracunan Massal di Cianjur




Jakarta

Peristiwa keracunan massal terjadi di Desa Panyusuhan, Kecamatan Sukaluyu, Cianjur. Di tengah insiden itu, muncul kisah haru dari seorang ibu yang turut menjadi salah satu korban.

Wanita itu bernama Ai Aisyah (39). Ai yang tengah hamil besar itu diketahui berhasil melahirkan anaknya saat menjalani perawatan akibat keracunan makanan. Ai bercerita awalnya mengalami mual dan muntah-muntah hingga akhirnya dirawat di puskesmas.

“Mulai pusing sejak tadi pagi, sekitar pukul 02.00 WIB. Semakin siang semakin pusing, makanya sampai dibawa ke puskesmas. Apalagi kan sedang mengandung, jadi khawatir berpengaruh apabila tidak segera dirawat secara medis,” kata Ai dilansir detikJabarSelasa (1/10/2024).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN ISI

Ai mengaku beberapa kali ke kamar mandi setelah dipasangkan infus oleh perawat dan bidan yang menanganinya di puskesmas. Saat pukul 15.00 WIB, Ai merasakan mules. Namun, hal itu rupanya bukan karena efek keracunan makanan, melainkan proses melahirkan yang segera dihadapi oleh Ai.

“Jadi semua kaget. Yang mules terakhir itu ternyata sudah pembukaan untuk proses bersalin. Jadi langsung oleh bidan dibantu proses persalinannya,” katanya.

Proses persalinan berjalan lancer. Dalam waktu 30 menit, bayi perempuan lahir dari rahim Ai yang sedang sakit akibat keracunan makanan.

“Alhamdulillah persalinan cepat. Anak saya yang keenam ini lahir dengan keadaan sehat. Tapi belum diberi nama, belum kepikiran namanya siapa,” kata dia.

Usai melahirkan, Ai pun masih terbaring lemas di ranjang tempat tidur puskesmas. Tidak hanya lelah proses bersalin, kondisi Ai juga masih lemas lantaran keracunan.

Baca selengkapnya di Di Sini

(yg/yg)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *