Jupri Preman Pasar Tumpah Kota Bogor Ancam Bacok Pedagang Jika Tak Diberi Uang




bogor

Polisi menyita barang bukti golok dan peluru senjata airsoft atau gotri dari penangkapan J alias Juhri alias Jupri, dedengkot preman pasar tumpah Jl Merdeka, Kota bogor. Polisi menyebutkan senjata airsoft untuk mengancam pedagang dibuang oleh pelaku.

“Kita lakukan penggeledahan, didapatkan ada sajam berupa golok dan juga peluru, selongsong peluru gotri yang diamankan dari kediamannya atau penginapan tersangka (Jupri)” kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso, Senin (7/10/2024).

“Jadi barang bukti gotri ini, selongsong gotri, senjatanya dibuang oleh pelaku,” imbuhnya.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN ISI

Bismo mengatakan golok dan senjata airsoft digunakan oleh Jupri untuk mengintimidasi pedagang yang menolak memberi uang yang diminta. Pedagang diancam dibacok jika tidak memberikan uang.

“Kedua alat ini digunakan oleh tersangka (Jupri) dalam aksi premanisme, dalam hal ini mengancam para pedagang, kalau tidak memberikan sejumlah uang akan ditakut-takutinditeror. Dia (pedagang) diancam akan dibacok dan sebagainya oleh si tersangka,” terang Bismo.

Diberitakan sebelumnya, Bismo mengatakan Jupri merupakan aktor sentral aksi premanisme dan pungutan liar (pungli) di pasar tumpah Jl Merdeka, Kota Bogor. Jupri yang menggerakkan preman-preman untuk memalak pedagang.

“Peran J (Jupri) ini aktor sentral pelaku premanisme yang ada di pasar (tumpah) merdeka, dedengkot, di Pasar Merdeka saja. Dia menerima uang dan juga menggerakkan kalau misalnya ada warga atau pedagang yang menolak, nah ini dari si tersangka yang akan menghadang,” kata Bismo.

Jupri telah ditetapkan sebagai tersangka. Dia resmi ditahan polisi.

“Penangkapan terhadap pelaku premanisme, di mana di antaranya dedengkotnya atau aktor intelektual dari pelaku utama premanisme yang kita tangkap dan kita tahan mulai hari ini,” sambungnya.

(sol/idn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *