Warga Panik Saat Gempa M 4,9 Sukabumi: Lampu Gantung-Pagar Besi Goyang

Jakarta –

Gempa berkekuatan magnitudo (M) 4.9 mengguncang Sukabumi pada Selasa malam. Warga menceritakan kepanikan saat peristiwa itu terjadi.

“Tiba-tiba pagar rumah bergetar. Saya langsung menggendong anak saya dan membawanya keluar rumah. Tak butuh waktu lama, gempa terasa cukup kuat,” kata Dian (31), salah satu warga Kebonpedes. , Sukabumi, melaporkan detikJabarRabu (9/10/2024).

Herawati (55), warga Cibeureum, Kota Sukabumi turut merasakan getaran gempa tersebut. Dia mengatakan, saat gempa terjadi ia sedang duduk santai di ruang tamu dan tiba-tiba merasakan tempat duduknya bergetar.

“Tidak lama kemudian saya melihat lampu gantung ruang tamu bergoyang dan banyak tetangga yang berteriak ada gempa. Langsung saja saya ajak seluruh anggota keluarga untuk keluar rumah karena gempanya terasa agak lama takut ada apa-apa,” kata Hera.

Lebih lanjut, saat ia sudah keluar rumah, ternyata banyak dari tetangga rumahnya yang sudah di luar rumah dan berkumpul. “Tetangga sebelah ada yang keluar rumah setelah mendengar pagar rumahnya yang terbuat dari besi bergetar terkena guncangan gempa. Mereka panik takut gempanya terus berlanjut, jadi memutuskan keluar rumah sama keluarganya,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Novian Rahmat mengatakan, hingga saat ini kondisi di wilayah Kota Sukabumi masih aman. Pihaknya belum menerima laporan dampak kejadian gempa.

Baca selengkapnya di sini.

(ya/ya)