Anggota DPR Desak Kemenkeu Turunkan PPN Tiket Pesawat: Harga Bisa Turun 30%
Jakarta –
Presiden Prabowo Subianto meminta harga tiket pesawat diturunkan secara maksimal. Wakil Ketua Komisi V Fraksi PKB DPR RI Syaiful Huda mendesak Kementerian Keuangan menurunkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) tiket pesawat.
“Nah, ada komponen lain yang memungkinkan (untuk diturunkan), dan ini peranannya dari Kemenkeu. Yaitu Kemenkeu menurunkan PPN. Jadi PPN tiket domestik (diturunkan), kalau tiket luar negeri nggak ada PPN-nya. Kemudian PPN menyangkut soal harga avturnya juga ya (diturunkan), misalnya. Jadi kuncinya begitu Kemenkeu merelaksasi menyangkut soal PPN ini, itu pasti akan langsung turun harga tiket,” ujar Huda ketika dihubungi detikcomSabtu (15/2/2025).
Menurutnya, dari sisi Kementerian Perhubungan dan perusahaan penerbangan telah melakukan berbagai macam efisiensi. Sehingga pada libur Natal dan Tahun Baru 2025, harga tiket pesawat bisa turun hampir 10-15 persen.
IKLAN
Gulir untuk melanjutkan konten
“Nah, kalau mau turun lagi, misalnya sampai 30 persen dan seterusnya, PPN tiket dan PPN yang lain menyangkut soal ini bisa di Kemenkeu lakukan relaksasi,” tutur Huda.
Harga tiket pesawat turun 30% saat libur lebaran Idul Fitri 2025, kata Huda, sangat memungkinkan terjadi bila PPN diturunkan. ” Iya, sangat bisa. Kuncinya tinggal Kemenkeu mengambil keputusan, PPN kita turunkan,” tambahnya.
Huda melanjutkan bila harga ingin turun drastis, PPN untuk tiket pesawat domestik dihilangkan saja. Seperti halnya dengan tiket pesawat internasional.
“Pasti besar nanti penurunannya (harga tiket),” pungkasnya.
Sebelumnya, Prabowo menyinggung harga tiket pesawat. Baginya, harga tiket pesawat masih bisa diturunkan lagi. Prabowo mengatakan ingin menjadi presiden yang gemar menurunkan harga.
“Harga pesawat terbang turun dan harus turun lagi kalau bisa, kalau bisa,” ujar Prabowo di HUT Gerindra ke-17 di Sentul International Convention Centre, Bogor, Sabtu (15/2/2025).
(Isa/IDH)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu