Maling Bobol ATM di Bogor Usai Jebol Plafon Minimarket, Rp 150 Juta Raib

Bogor –

Komplotan maling membobol mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di dalam minimarket di Cileungsi, Kabupaten Bogor. Pelaku diduga berjumlah dua orang membawa kabur Rp 150 juta dari mesin ATM.

“Kalau untuk ATM sendiri kurang lebih Rp 150 juta. Itu sementara ya karena ini masih di TKP, detilnya kita masih tunggu pihak vendor,” kata Kapolsek Citereup Kompol Edison, Senin (17/3/2025).

Sementara kerugian yang dialami pihak minimarket, kata Edison, masih proses pendataan. Pihak minimarket disebut masih menghitung barang yang hilang.

“Sementara kerugian masih dalam penghitungan oleh pihak toko. Pihak toko juga masih hitung kerugian lain-lainya,” kata Edison.

Pelaku Dua Orang

Edison menyebutkan pelaku sempat merusak CCTV di minimarket untuk menghikangkan jejak. Akan tetapi dua pelaku sempat terekam CCTV yang ada di mesin ATM.

“CCTV di minimarketnya dirusak, tapi terecord di CCTV di ATM, itupun terekam wajah pelaku pakai masker dan topi. Jadi diketahuinya dari CCTV di ATM. Yang terecord di CCTV ada dua orang (pelaku),” kata Edison.

Diberitakan sebelumnya, minimarket di Limusnunggal, Cileungsi, Kabupaten Bogor, disatroni kawanan maling. Satu mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di dalam minimarket dibobol menggunakan alat las.

“Iya betul kejadiannya, kita masih penyelidikan,” kata Kapolsek Cileungsi Kompol Edison, Senin (17/3/2025).

Peristiwa itu terjadi pagi tadi saat pegawai minimarket hendak memulai bekerja sekitar pukul 06.45 WIB. Pegawai melaporkan mesin ATM di dalam minimarket telah dibobol.

“Diketahuinya jam 06.45, kalau pelaksanaannya dari CCTV itu jam 02.30 WIB. Jadi memang jam 06.20 WIB itu si saksi DR itu masuk buka gerbang depan, kemudian ditunggu 20 menit lagi, jam 06.45 baru lah DR masuk (ke dalam minimarket), ternyata di dalam, mesin ATM sudah dirusak,” kata Edison.

Hasil olah TKP, kata Edison, pelaku diduga masuk melalui atap dan menjebol plafon. Para pelaku kemudian merusak mesin ATM menggunakan alat las yang ditinggalkan di lokasi.

“Mesin ATM sudah dirusak, dengan ditemukan beberapa perangkat las. Kemudian dilihat, ternyata mereka (pelaku) masuk dari plafon, itu pun di las dari atas,” kata Edison.

(tanah/tambang)