Status Gunung Lewotobi Laki-laki Jadi Awas, Waspada Potensi Banjir Lahar
Jakarta –
Status Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur (NTT) meningkat dari siaga menjadi awas. Masyarakat di sekitar diminta waspada terjadinya potensi banjir lahar.
“Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, Nawakote,” tulis Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui akun X-nya, Jumat (21/3/2025).
IKLAN
Gulir untuk melanjutkan konten
PVMBG mengungkap ada peningkatan aktivitas vulkanik. Tercatat sepanjang Kamis (20/3) kemarin, aktivitas kegempaan vulkanik mencapai 117 kali.
“Tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Provinsi NTT dinaikkan dari Level III (SIAGA) ke Level IV (AWAS),” tulis PVMBG.
PVMBG mengatakan status awas ini terhitung sejak Kamis (20/3) mulai pukul 22.30 WITA. Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki diimbau tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 7 km dan 8 km sektoral Baratdaya dan Timur Laut dari pusat erupsi.
Lebih lanjut, PVMBG mengimbau masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan. Masyarakat dapat memantau perkembangan aktivitas dan rekomendasi Gunung api Lewotobi Laki-laki melalui aplikasi/website Magma Indonesia.
“Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki memakai masker/penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan,” tulis PVMBG.
Seperti diketahui, terjadi erupsi sebanyak dua kali sepanjang Kamis (20/3) kemarin. Erupsi terjadi pada pukul 07.53 Wita dan pukul 20.26 Wita.
(whn/whn)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu