Aksi Emak-emak Lawan Maling Bersenjata Pacul di Bekasi



Bekasi

Emak-emak di Jatiasih, Kota Bekasi, melawan maling yang masuk ke dalam rumahnya. Emak-emak berinisial DH (35) itu sampai dipukul dengan gagang cangkul oleh pelaku.

Peristiwa itu terjadi di rumah korban di kawasan Jatiasih, Kota Bekasi pada Kamis (8/8/2024) siang. Saat itu korban baru pulang menjemput anaknya dari sekolah.

Korban mendapati ada maling di dalam rumahnya sehingga berteriak meminta pertolongan. Pelaku yang mencoba kabur panik hingga memukul korban dengan gagang pacul dan melukai tangan korban dengan pisau. Simak rangkumannya sebagai berikut.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN DENGAN KONTEN

Pelaku Panjat Atap Rumah Korban

Kapolsek Jatiasih Kompol Suroto mengatakan pelaku berinisial MS diamankan oleh warga. Pelaku masuk ke dalam rumah korban melalui atap genteng setelah memanjat tembok tetangga

“Pelaku masuk cara manjat tembok rumah tetangga. Lanjut lewat genteng rumah korban,” kata Suroto saat dihubungi detikcomJumat (9/8).

Pelaku saat itu masuk melalui genting dengan cara merusak plafon rumah korban. Setelah berhasil masuk ke rumah korban, MS mengacak-acak rumah korban untuk mencari barang berharga.

“Pelaku masuk dengan cara membuka genteng, lanjut lewat plafon rumah, plafon dirusak sehingga pelaku bisa masuk ke ruangan atau kamar rumah korban. Dia (pelaku) mencari barang-barang yang berharga,” jelasnya.

Korban-Pelaku Tarik-tarikan Pagar

Korban saat itu baru pulang dari sekolah bersama anaknya. Korban lalu memergoki pelaku ada di dalam rumah, kemudian berteriak meminta tolong.

Saat itu, korban teringat anaknya ada di dalam rumah. Di saat bersamaan, pelaku yang mencoba kabur bertemu dengan korban di pagar hingga terjadi saling tahan pintu pagar.

“Karena anaknya masih di dalam, maka ibu atau korban kembali ke rumah mau ngambil anaknya. Pas mau masuk rumah, karena ada pagar rumah maka saling menahan pintu pagar rumah,” jelasnya.

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya…..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *