Laptop-Uang Warga Bekasi Raib Dicuri Modus Pecah Kaca Mobil, Polisi Usut
Bekasi –
Pencurian barang dengan modus memecahkan kaca mobil terjadi di Bekasi Selatan, Kota BekasiJawa Barat (Jabar). Polisi menyelidiki kasus tersebut.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus, mengatakan korban telah membuat laporan ke kantor polisi. Dia mengatakan kasus ini sedang diselidiki.
“Iya, korban sudah buat laporan polisi di Polsek Bekasi Selatan. Team Resmob Sat Reskim sedang cek TKP (tempat kejadian perkara) dan cari pelakunya,” kata AKBP Firdaus saat dimintai konfirmasi, Senin (12/8/2024).
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN DENGAN KONTEN
Kasus pencurian yang terjadi di parkiran sebuah ruko tersebut terekam kamera CCTV. Polisi sedang mendalami identitas pelaku berdasarkan bukti-bukti yang ada.
“Iya benar (rekaman CCTV yang ada juga akan dipakai untuk bahan penyelidikan). Team Resmob sedang profiling pelakunya,” ujar dia.
Pihak korban, Laksmita DR, menceritakan pencurian itu terjadi pada siang tadi sekitar pukul 12.20 WIB di area parkiran toko peralatan bayi. Dia menceritakan awalnya suami pergi ke bank sebelum pergi ke toko peralatan bayi.
“Saat saya di kasir untuk membayar, kasir melihat maling beraksi. Suami saya langsung keluar mencoba mengejar, sempat naik sepeda motor juga, tapi tidak dikejar, sudah hilang malingnya,” kata Laksmita saat dihubungi terpisah.
Berdasarkan rekaman video di mobil, korban terlihat sudah mengikuti sejak keluar dari bank. Diduga pelaku lebih dari 1 orang.
“Setelah parkir, para maling itu juga tiba. Yang 1 nunggu momen untuk beraksi (duduk di depan toko), pelaku yang kedua standby di atas motor. Ketika kosong sekitaran mobil, langsung beraksi,” ucapnya.
Dalam kasus ini, tas kerja korban dibawa pelaku. Di dalam tas tersebut ada laptop dan sejumlah uang.
“Tas kerja suami berisi laptop dan uang tunai,” katanya.
Dia mengatakan sebelumnya juga pernah mengalami pencurian modus serupa di depan restoran di Bekasi Selatan. Dia berharap polisi dapat menangkap dan mengusut tuntas kasus ini.
“(Harapannya) Ya cepet ditangani, kalau memang sudah ada yang ketangkap di-trace kelompok-kelompoknya, langsung ditangkapin aja. Sudah sering soalnya di Galaxy begini. Mungkin personel keamanan di Galaxy juga diperbanyak kuantitasnya, di setiap sudut gitu. Tadi ketika suami saya teriak ‘maling-maling’ ya yang bantuin pemotor yang lewat, nggak ada personel keamanan,” ungkapnya.
(jbr/isa)