Hadiri Perayaan Cap Go Meh, Bima Arya Puji Toleransi di Kota Singkawang
Jakarta –
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengapresiasi kuatnya nilai toleransi dalam perayaan Cap Go Meh di Kota Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar). Menurutnya, masyarakat Singkawang memiliki sikap saling menghormati antarumat beragama, yang semakin memupuk kerukunan dan kepedulian sosial.
Bima menambahkan, Kota Singkawang dihuni oleh masyarakat dengan latar belakang kepercayaan dan budaya yang beragam. Namun, keberagaman tersebut tidak menjadi penghalang bagi mereka untuk hidup berdampingan dan saling menghargai. Hal itu diungkapkan olehnya dalam perayaan Festival Cap Go Meh 2025 di Kota Singkawang, Kalbar, Rabu (12/2/2025).
“Bapak/Ibu yang saya hormati, jika kami memiliki kewenangan untuk menobatkan Kota Singkawang, izinkan kami menobatkan Kota Singkawang sebagai kota toleransi dengan kerukunan sejati,” kata Bima dalam keterangan tertulis, Kamis (13/2/2025).
IKLAN
Gulir untuk melanjutkan konten
Bima menilai bahwa hal ini merupakan bukti nyata kerukunan sejati yang layak menjadi inspirasi bagi seluruh daerah. Lebih lanjut, dia menegaskan Kota Singkawang telah memberi pelajaran berharga tentang pentingnya menjaga perbedaan sebagai sebuah keniscayaan.
“Di Singkawang, perbedaan tidak menjauhkan, tetapi perbedaan justru mempersatukan. Di Singkawang, perbedaan tidak mencerai-beraikan, tetapi perbedaan itu menguatkan. Di Singkawang, perbedaan tidak menghancurkan peradaban,” tuturnya.
Selain menyoroti aspek toleransi, Bima menekankan perayaan Cap Go Meh di Singkawang merupakan perayaan terbesar di Nusantara yang memberikan dampak positif bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) setempat. Menurutnya, perayaan ini menjadi momentum bagi para pelaku UMKM untuk memperkenalkan produk-produk mereka kepada khalayak yang lebih luas.
“Cap Go Meh adalah berkah bagi UMKM, Cap Go Meh adalah berkah bagi pengusaha hotel. Cap Go Meh adalah berkah bagi rental mobil. Cap Go Meh berkah bagi pengusaha odong-odong, dan berkah bagi seluruh rakyat Kota Singkawang,” tutup Bima.
(atau/atau)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu